Semua orang pasti memiliki
pengalaman “Pertama Kali”, begitu pun aku. Untuk urusan hubungan cinta, meski dia
bukan cinta pertamaku, tapi dia adalah semua yang pertama bagiku. Dia pacar
pertamaku, dia ciuman pertamaku, bersamanya aku pertama kali menghabiskan
saat-saat romantis.
Pertama kali mendapat kiriman buket bunga,
pertama kali punya panggilan sayang selain untuk adik dan keponakan, pertama
kalinya bisa bersama seseorang penting di moment penting keluarga besar, pertama
kalinya bisa merasakan wisuda di dampingi kekasih, pertama kalinya liburan ke
negara impianku sejak kecil, pertama kalinya pergi Camping meski berakhir
nginep di mobil karena hujan deras dan tenda kami gagal dibangun, dan
sepertinya masih banyak hal-hal pertama lainnya yang aku alami bersamanya,
termasuk pertama kalinya aku putus.
Untuk pertama kalinya, akhirnya aku
punya MANTAN PACAR. Suatu yang sangat tidak ingin aku banggakan sama sekali.
Apakah yang kurasakan saat ini
adalah perasaan yang wajar ketika orang baru berpisah dari kekasihnya? Perasaan
serba salah, serba ragu.
Apakah keputusan ini adalah
keputusan yang benar? Bagaimana kalau ternyata aku saja yang terlalu egois?
Apakah akan ada orang lain yang
lebih baik darinya? Bagaimana kalau tidak akan ada orang lain lagi untukku?
Apakah aku siap bila ia sudah bersama
orang lain?
Apakah suatu saat kami bisa tertawa
bersama lagi, saling bercerita lagi, bagai sahabat lama, seperti saat kami
belum menjalin hubungan khusus?
Pusing.
Sedih.
Kecewa.
Mungkin aku hanya terlalu banyak berharap kepadanya, makanya aku merasa kecewa.
Grey_S